PERCIKANIMAN.ID – – Sesungguhnya musuh manusia itu banyak, namun musuh yang paling nyata dan jelas adalah syaitan. Syaitan atau setan berasal dari kata kata Arab, yang berarti ‘makhluk yang jauh’ dalam konteks literal dan di surat dalam Al Quran, penggunaan kata ‘setan’ menandakan roh jahat (jin) atau orang yang menyesatkan orang lain dari jalan iman dan takwa serta cahaya.
Kaum sufi juga menganggap setan bisa disebut sebagai jiwa jahat yang jauh dari Allah subhanahu wa ta’ala dan kebenaran Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam. Al Quran menggunakan kata itu untuk menunjukkan makhluk yang berbahaya – orang yang telah memulai misi untuk menciptakan perpecahan, perselisihan, dan dosa baik kepada Allah maupun kepada sesama manusia.
Dalam ayat Al Quran, Allah Ta’ala sangat jelas menginformasikan keberadaan setan sebagai musuh yang nyata bagi manusia. Hal ini misalnya dalam surah Al-Baqarah ayat 168,
(168) وَلَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ…………
“………… dan jangan mengikuti jejak setan. Sesungguhnya setan adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS.Al Baqarah: 168)
Kemudian dalam ayat yang lain, misalnya dalam Surat Fatir ayat 6
(6) إِنَّ الشَّيْطَانَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَاتَّخِذُوهُ عَدُوًّا ۚ إِنَّمَا يَدْعُو حِزْبَهُ لِيَكُونُوا مِنْ أَصْحَابِ السَّعِيرِ
“Sesungguhnya setan adalah musuhmu; jadi anggap dia sebagai musuh. Dia hanya mengajak golongannya untuk menjadi salah satu sahabatnya di neraka”. ( QS.Fatir: 6)
Sebagaimana musuh manusia khususnya orang-orang yang beriman, syaitan akan selalu menggoda atau mengganggu dari segala arah, cara maupun waktu dan kesempatan. Tujuannya agar manusia mengikuti ajakan setan sebagai temannya yang ujungnya menjadi penghuni neraka. Hal ini dapat kita simak firman Allah Ta’ala,
(17) ثُمَّ لَآتِيَنَّهُمْ مِنْ بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ ۖ وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ
“kemudian aku (syaitan) akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).” (QS.Al A’raf: 17)
Namun sebagai orang yang beriman dan telah diberikan panduan dari Allah Ta’ala yakni Al Quran juga contoh dan teladan Rasululllah shalallahu alaihi wasallam godaan dan gangguan setan ini harus dihindari dengan berdoa setiap waktu dan tempat.
Lalu, seperti apa setan menggoda dan mengganggu manusia? Bagaimana cara menangkal strategi setan ini? Amalan apa saja yang sering diganggu setan? Doa apa agar kita terhindar dari godaan setan? Apakah anak kecil juga bisa digoda setan?
Untuk mendapatkan penjelasannya bapak ibu dan sahabat-sahabat sekalian bisa simak jawaban dari guru kita ustadz Aam Amiruddin dalam video berikut ini. Silakan simak:
Demikian penjelasannya semoga bermanfaat. Wallahu’alam bishshawab. [ ]
5
Red: admin
Editor: iman
Video: tim official
940
Sampaikan pertanyaan Anda melalui WA: 081281818177 atau alamat email: [email protected] atau inbox melalui Fans Page Facebook Ustadz Aam Amiruddin di link berikut ini : https://www.facebook.com/UstadzAam/ .
