PERCIKANIMAN.ID – – Pastinya setiap muslim ingin mendapatkan pasangan yang shalih dan shalihah dalam membina rumah tangga. Namun dalam kenyataannya bisa jadi berbeda dengan keinganan dan harapan kita.
Boleh jadi, pasangan yang kita nikahi belum seshaleh yang kita bayangkan. Sehingga, jika kita ingin membangun keluarga sakinah, ketika akan berbuat kebajikan, ajaklah pasangan untuk bersama-sama melakukannya. Karena, hal ini adalah salah satu cara untuk mensholehkan pasangan dan merupakan sunnah Rasulullah,
“Jika kamu membangunkan pasanganmu pada saat malam lalu kamu shalat 2 rakaat, maka suami istri itu termasuk orang-orang yang dikategorikan berdzikir kepada Allah.” (HR. Muslim)
Jadi, siapapun yang shaleh lebih dulu, wajib baginya untuk mengusahakan menshalehkan pasangannya. Tetapi, tidak selalu harus suami yang membimbing istrinya. Istri pun boleh membimbing suaminya jika memang ia lebih shaleh dan lebih beriman ketimbang suaminya.
Dan, menshalehkan pasangan pun tidak boleh sembarangan, harus dengan bahasa yang baik dan santun, bukan dengan ejekan atau perbandingan. Selain itu, hindari sikap sombong, merasa diri sudah shaleh, karena Allah Maha membolak-balikkan hati.
Jadi, jangan pernah berhenti untuk mendoakan diri dan pasangan, agar senantiasa berada di jalan yang Allah ridhoi. Dalam sebuah hadis, Rasulullah bersabda,
“Ada empat perkara yang bisa membuat kamu bahagia: jodoh yang shaleh, tempat tinggal yang nyaman, tetangga yang baik, dan kendaraan yang sehat. Dan ada empat perkara yang membuat kamu sengsara: jodoh yang tidak sholeh, tetangga yang buruk akhlaqnya, tempat tinggal yang menyempitkan jiwa, dan kendaraan yang sering sakit.” (H.R. Ibnu Hiban)
Berdasarkan hadis diatas, pasangan yang shaleh merupakan salah satu faktor yang dapat membuat kita bahagia. Oleh karena itu, bagi yang sudah menikah, sangatlah penting untuk menshalehkan pasangan. Dan, bagi yang belum menikah, perkara memilih jodoh yang shaleh adalah perkara yang harus menjadi perhatian utama.
BACA JUGA: Suami Susah Diajak Ibadah, Apakah Istri Ikut Dosa ?
Kita harus menyiapkan ilmu dan mental untuk bekal ketika sudah menikah nanti, karena pernikahan merupakan ibadah terlama dalam hidup yang membersamai kita hingga ke alam baka. Jika kita salah memilihnya, maka hidup kita tidak akan bahagia, akan lelah dan bisa jadi justru penderitaan lahir batin yang akan didapat.
Untuk menuju keluarga yang sakinah yang harmonis salah satu kucinya adalah saling menshalihkan pasangan dan dirinya sendiri pastinya akan berusaha untuk shalih. Selemat menuju keluarga sakinah. [ ]
Disarikan dari buku “ INSYA ALLAH SAKINAH”, karya Dr.H.Aam Amiruddin, M.Si
4
Red: admin
Editor: iman
Ilustrasi foto: pixabay
980
Follow juga akun sosial media percikan iman di:
Instagram : @percikanimanonline
Fanspages : Percikan Iman Online
Youtube : Percikan Iman Online
Twitter: percikan_iman
