PERCIKANIMAN.ID – – Keberadaan masjid bagi ummat Islam mempunyai peranan yang sangat vital dan strategis. Masjid bukan sekedar symbol dan tempat ibadah khususnya shalat berjamaah saja melainkan banyak fungsi masjid yang bisa dimaksimalkan termasuk perberdayakan dan kesejahteraan ummat.
Untuk itu keberadaan sebuah masjid dimana pun itu berada harus dimakmurkan, sebagaimana yang dijelaskan Allah Swt dalam Alquran,
“Sesungguhnya, yang memakmurkan masjid Allah hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari Kemudian, melaksanakan salat, menunaikan zakat, dan tidak takut kepada apa pun, kecuali kepada Allah. Maka, merekalah yang diharapkan termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk.” ( QS.At Taubah: 18)
Masjid harus dimakmurkan dengan ragam kegiatan keislaman seperti shalat berjamaah, pengajian, pengkajian dan berbagai kegiatan pembinaan keutamaatan lainnya. Untuk itu masjid perlu adanya Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) yang mengkosep sekaligus koordinator berbagai macam kegiatan masjid.
Keberadaan DKM sendiri pun sebenarnya belum cukup sebab masjid harus dikelola setiap hari khususnya menyiapkan kegiatan harian di masjid. Untuk itu biasanya masjid selain mempunyai DKM juga mengangkat seorang atau beberapa orang untuk menjadi MARBOT MASJID.
Marbot Masjid selama ini diartikan sebagai penjaga masjid atau seseorang yang ditugaskan untuk menjaga kebersihan masjid dan juga sekaligus menjadi penanggungjawab segala ritual ibadah di masjid seperti adzan lima waktu, menjadi imam cadangan, dan juga khatib cadangan. Belum lagi tugas tugas teknis lainnnya seperti bertanggungjawab atas kebersihan dan kerapian masjid. Tugas Marbot ini sungguh begitu berat karena harus stand by 24 jam mengurusi segala kegiatan di masjid.
Namun tugas dan tanggung jawab seorang marbot yang demikian besar tersebut tidak dibarengi dengan kesejahteraannya. Memang menjadi marbot masjid untuk pekerjaan untuk mendapat kesejahteraan dan kecukupan hidup seperti pada pekerjaan professional lainnya. Marbot masjid “membantu” menyiapkan orang beribadah dengan nyaman dan khusyuk dan balasan dari Allah Swt pastinya lebih besar dari honor bulanannya.
Dengan tugas mulia yang di embannya plus banyak tanggungjawab yang dibebankannya seperti mengawal adzan dan sholat selama 5 waktu (Subuh, dhuhur, asar, magrib, isya) maka selayaknya para Marbot ini mendapat apresiasi yang layak. Bagaimana tidak! Dengan tugas dan rutinitas yang menjadi beban tanggungjawabnya setiap hari maka ia otomatis akan kehilangan kesempatan untuk mencari nafkah dan bekerja seperti manusia biasa lainnya. Hampir seluruh waktunya akan tersita untuk menjaga dan merawat serta memakmurkan masjid kita.
Akan tetapi tidak ada salahnya jika kita perlu memperhatikan mereka dari sisi materinya sebagai salah satu wujud kepedulian dan tanggung jawab rasa kemanusiaan dengan segala pengorbanan yang telah diberikan sehingga masjid kita makmur, bersih terawat, harum dan terjaga keamanannya. Sedikit kepedulian dari rezeki yang kita sisihkan kira akan menambahkan kebahagian mereka.
Untuk itu dalam rangkat menyambut bulan Ramadhan 1439 Hijriyah/ 2018 ini, media PERCIKANIMAN.ID bekerjasama dengan penerbit PT Khazanah Intelektual menyelenggarakan program donasi berupa THR (Tunjangan Hari Raya) untuk para penjaga masjid atau marbot se-Kota Bandung yang kami beri nama “THR MARBOT Tanda Cinta Untuk Marbot” Ramadhan Berkah, Ramadhan Berbagi.
Untuk berpartisipasi dalam program ini, sahabat pembaca cukup melakukan pembelian Al Quran Al Muasir Tajwid Warna A4. Dengan membeli Al Quran tersebut , sahabat sudah berderma 20 % untuk membantu menyiapkan THR bagi para marbot se-Kota Bandung.
Program donasi hanya berlaku secara online selama bulan Ramadhan 1439 H/ 2018, dan dapat disampaikan melalui transfer ke Rekening BCA No. 438-302-8020- An Khazanah Intelektual.
Perolehan dan penyaluran program donasi ini akan diupdate dan diwartakan melalui portal Percikan Iman Online (http://localhost/percikannew)
Untuk informasi selengkapnya program donasi THR MARBOT Tanda Cinta Untuk Marbot , silakan menghubungi 0812-1429-226 melalui telepon atau WhatsApp. [ ]
5
Red: admin
Editor: iman
Ilustrasi foto: islampos.com
980
