Assalamu’alaykum. Pak Aam, teman saya bilang katanya shalat witir boleh dikerjakan diluar shalat Tahajud atau pun Tarawih. Benarkah demikian ? Bolehkah kita shalat witir secara tersendiri? Mohon penjelasannya dan terima kasih. ( Vidya via fb )
Wa’alaykumsalam ww. Bapak ibu dan sahabat-sahabat sekalian yang dirahmati Allah. Shalat witir hukumnya sunah muakadah, yaitu shalat sunah yang ketetapan hukumnya hampir mendekati wajib. Rasulullah Saw. bersabda,
“Hai ahli baca Al-Qur’an, kerjakanlah witir, karena sesungguhnya Allah itu witir (ganjil) dan Ia suka kepada yang ganjil.” (Mutafahalaih)
Dalam riwayat lain, seorang sahabat yang juga menantu Rasul yakni Ali bin Abi Thalib ra pernah berkata, shalat witir itu bukan suatu keharusan seperti shalat wajib, tetapi shalat sunah yang dibiasakan oleh Rasulullah Saw.
Bahkan juga disebutkan sahabat Umar bin Khattab ra pernah melihat Rasulullah Saw shalat witir di atas unta. Ini menggambarkan betapa utamanya shalat witir ini.
Shalat witir boleh disatukan dengan shalat tahajud atau shalat tarawih, boleh juga dilaksanakan secara tersendiri. Witir sendiri artinya ganjil. Namun jumlah rakaat shalat witir tidak mesti 3 rakaat, boleh 1 rakaat atau 5 rakaat, hal ini pernah disabdakan oleh Rasulullah Saw.,
Abi Ayyub r.a. berkata, telah bersabda Rasulullah Saw.,
“Witir itu adalah hak, maka barangsiapa yang suka witir dengan lima rakaat maka kerjakanlah, barangsiapa yang suka witir dengan tiga rakaat maka kerjakanlah, dan barangsiapa yang suka witir dengan satu rakaat maka kerjakanlah.” (HR. Imam yang Lima kecuali Tirmidzi).
Dengan berdasar keterangan atau penjelasan tersebut maka kesimpulannya shalat witir boleh dilakukan diluar shalat Tahajud maupun Tarawih saat Ramadhan. Demikian penjelasannya semoga bermanfaat.
Nah, terkait pembahasan bab shalat ini lebih detail berikut dalilnya, Anda, bapak ibu dan sahabat-sahabat sekalian bisa membaca buku saya yang berjudul “SUDAH BENARKAH SHALATKU?“. Didalamnya ada pembahasan bab praktik shalat berikut contoh-contohnya. Wallahu’alam bishawab. [ ]
5
Editor: iman
Ilustrasi foto: pixabay
780
Sampaikan pertanyaan Anda melalui alamat email: [email protected] atau melalui Fans Page Facebook Ustadz Aam Amiruddin di link berikut ini : https://www.facebook.com/UstadzAam/ .
Follow juga akun sosial media percikan iman di:
Instagram : @percikanimanonline
Fanspages : Percikan Iman Online
Youtube : Percikan Iman Online
Twitter: percikan_iman
