Waktu Sujud Shalat Berdoa Dengan Bahasa Indonesia, Boleh atau Terlarang ?

0
1112
Seorang muslimah sedang shalat ( ilustrasi foto: pixabay )

PERCIKANIMAN.ID – – Waktu mustajab untuk berdoa merupakan saat segala keinginan lebih mungkin dikabulkan Allah Ta’ala. Berdoa adalah momen seorang hamba bisa berkomunikasi langsung dengan sang Pencipta. Doa ditujukan untuk memohon dan meminta segala sesuatu, maksudnya hajat yang baik.

 

 

Hajat yang baik itu seperti rezeki, kesehatan, sampai kelamatan di dunia dan akhirat. Doa itu ada yang Allah kabulkan atau pun ditunda. Meski demikian kita tetap harus yakin bahwa Allah akan mengabulkan doa-doa yang kita panjatkan. Dalam Al Quran, Allah Ta’ala berfirman,

 

(186)…….وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ

 

Dan apabila hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah) bahwa Aku dekat. Aku menjawab panggilan (doa)-nya orang yang berdoa ketika ia berdoa kepada-Ku….” (QS. Al-Baqarah [2] : 186)

 

 

Jika ada doa yang belum dikabulkan maka salah satu sikap terbaik muhasabah diri atau introspeksi, mengapa belum dikabul? Bisa jadi karena banyak dosa, bisa jadi itu sebenarnya tidak baik buat kita atau bisa jadi waktunya yang tidak tepat untuk berdoa.

 

 

Salah satu waktu mustajab untuk berdoa yang bisa dijumapi setiap hari adalah dalam saat sujud dalam shalat atau pun setelah shalat. Hal ini seperti yang Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam  sabdakan,

 

 

Seroang hamba yang berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu.” (HR. Muslim, no. 482)

 

 

Kemudian dalam hadits yang lain beliau bersabda, “Adapun ketika rukuk maka agungkanlah Allah. Sedangkan ketika sujud, maka bersungguh-sungguhlah dalam berdoa, maka doa tersebut pasti dikabulkan untuk kalian.” (HR Muslim, no.479)

 

 

Lalu bolehkah berdoa dengan bahasa Indonesia saat sujud shalat fardhu? Haruskah berdoa dengan Bahasa Arab atau Al Quran ? Apakah ketika shalat berdoa dengan Bahasa Indonesia shalatnya menjadi batal?

 

 

Untuk mendapatkan penjelasannya bapak ibu dan sahabat-sahabat sekalian bisa simak jawaban dari guru kita ustadz Aam Amiruddin dalam video berikut ini. Silakan simak:

 

 

Demikian penjelasannya semoga bermanfaat. Wallahu’alam bishshawab. [ ]

 

5

Red: admin

Editor: iman

Video: tim official

900

Sampaikan pertanyaan Anda melalui WA: 081281818177 atau alamat email: [email protected]  atau inbox melalui Fans Page Facebook Ustadz Aam Amiruddin di link berikut ini : https://www.facebook.com/UstadzAam/ .