PERCIKANIMAN.ID – – Ada beberapa sahabat Rasulullah ﷺ yang menginfakkan hampir semua harta kekayaan yang dikaruniakan Allah Ta’ala.
Dikutip dari buku Jangan Takut Hadapi Hidup karya Dr Aidh Abdullah Al-Qarny, di antaranya sahabat Rasulullah ﷺ tersebut adalah Abu Bakar Ash-Shiddiq, Utsman bin Affan, dan Abdurrahman bin Auf.
Abu Bakar Ash-Shiddiq memberikan semua harta kekayaannya, jiwa dan raganya, serta waktunya untuk penyebaran agama Islam. Utsman bin Affan yang menggali sumur ‘Raumah’ untuk kepentingan Kaum Muslimin, semoga Allah Ta’ala menyediakan kepada beliau sumur dalam surga firdaus.
Beliau juga menyiapkan segala kebutuhan pada saat perang tabuk sampai Rasulullah ﷺ pernah bersabda, “Perbuatan (jelek) apapun yang dilakukan Utsman setelah ini tidak akan berpengaruh terhadapnya”.
Adapun Abdurrahman bin Auf, beliau telah menginfakkan sebanyak tujuh ratus unta beserta makanannya dalam seketika di jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Adapun tipe orang yang berinfak itu terbagi menjadi tiga, yaitu:
Pertama, orang yang berinfak agar dilihat dan didengar orang lain. Orang seperti ini kelak di akhirat tidak akan mendapatkan balasan apapun dari harta yang telah diinfakkannya. Dialah orang pertama kali yang akan dilempar ke dalam api neraka.
Kedua, orang yang berinfak karena malu, baginya adalah ganjaran dan pahala dari Allah Ta’ala. Orang seperti inilah yang sering ada, karena hal tersebut sudah menjadi kebiasaan.
Ketiga, orang yang berinfak dengan harapan akan mendapat ridha dari Allah Ta’ala, orang seperti inilah yang disebut dengan abid (orang yang ahli ibadah).
Sumber: ihram.co.id
5
Red: admin
Editor: iman
902
