Tips Komunikasi Anak Jaman Now, Gunakan Cara Qaulan Kariman

0
1026

PERCIKANIMAN.ID – – Orangtua harus berusaha melatih kemampuan berkomunikasi dengan anak. Alasannya, kegagalan dalam komunikasi akan melahirkan dampak buruk, baik secara individu maupun sosial.
 
 
Secara individual, kegagalan tersebut akan menimbulkan frustasi, demoralisasi, alienasi, dan penyakit-penyakit jiwa lainnya. Banyak kasus anak menjadi pembangkang, pemberontak, melakukan hal- hal yang bertentangan dengan agama dan kesopanan, misalnya terlibat tawuran, mabuk-mabukan, bahkan narkoba. Ternyata, hal itu disebabkan karena kegagalan komunikasi dengan orangtuanya.
 
 
Anak-anak merasa frustasi karena sudah tidak bisa berkomunikasi dengan mereka, akhirnya anak melakukan protes dalam bentuk perilaku yang membuat orangtuanya kecewa. Semakin kecewa orangtua dengan kelakuan tersebut, mereka semakin tahu bahwa usahanya berhasil. Inilah bahaya apabila orangtua dan anak mengalami kegagalan dalam komunikasi.
 
 
Secara sosial, kegagalan komunikasi akan menghambat saling pengertian, kerja sama, dan toleransi. Akhir-akhir ini kita membaca berita di koran dan majalah serta menyaksikan berita di televisi mengenai kekerasan yang dilakukan satu kelompok orang terhadap kelompok lainnya.
 
Mengapa hal itu terjadi?
 
 
Salah satu penyebabnya karena mengalami kegagalan dalam berkomunikasi. Orang tua harus mampu berkomunikasi dengan buah hatinya dengan semangat membangun dan motivasi.  Dalam Islam kita diajarkan berkata yang mulia atau qaulan kariiman.
 
Qaulan kariiman artinya perkataan yang mulia. Yaitu, perkataan yang memberi motivasi, yang menumbuhkan kepercayaan diri, perkataan yang membuat anak bisa menemukan potensi dirinya. Misalnya, ada anak yang mengeluh pada orangtuanya karena nilai fisikanya selalu jelek.
 
 
Ayahnya mengatakan, “Waktu SMP, nilai fisika ayah juga selalu jelek. Tetapi, sekarang ayah malah jadi guru besar fisika. Ayah yakin kamu bukan bodoh, tapi belum menemukan teknik belajarnya.”
 
 
Ini adalah contoh ucapan yang qaulan kariiman, ucapan mulia yang penuh dengan motivasi. Ada juga orangtua yang berkomentar,
 
 
Emang kamu nggak ada bakat di fisika, sampai kapan pun pasti jelek nilainya.”
 

BACA JUGA: Tips Komunikasi Dengan Anak Cara Qaulan Sadida 

 
Inilah contoh ucapan yang tidak qaulan kariiman karena membunuh semangat dan karakter anak. Memotivasi anak itu akan dapat menumbuhkan rasa percaya diri.
 
Seorang anak akan mengalami kegagalan jika rasa percaya dirinya hancur atau terpangkas. Ini pentingnya orangtua berkata yang mulia ( qaulan kariiman ). [ ]
 
Disarikan dari buku ” Golden Parenting ” karya Dr.Aam Amiruddin, M.Si
5
Red: admin
Editor: iman
Ilustrasi foto: pixabay
890

Follow juga akun sosial media percikan iman di:

Instagram : @percikanimanonline

Fanspages : Percikan Iman Online

Youtube : Percikan Iman Online

Twitter: percikan_iman