Ormas dan Masyarakat Bogor Akan Gelar Aksi Tolak LGBT

0
667

 

PERCIKANIMAN.ID – – Berbagai organisasi massa yang tergabung dalam Forum Masyarakat Bogor Anti LGBT akan menggelar Aksi Tolak LGBT (Lesbian Gay Biseks Transgender) di Kota Bogor pada Jumat besok (9/11/2018). Ketua Forum Masyarakat Bogor Anti LGBT Ustaz Abdul Halim mengatakan, aksi ini diadakan sebagai respon maraknya LGBT di Bogor.

 

 

“Kegiatan ini untuk mengingatkan semua pihak akan bahaya LGBT yang bisa mengundang azab dari Allah SWT. Selain itu aksi yang akan kita laksanakan besok ini sebagai wujud keprihatinan kita akan bahaya LGBT sesuai dengan hasil temuan Komisi Penanggulangan AIDS bahwa penularan AIDS tertinggi di kota Bogor itu karena LGBT,” ujarnya seperti dilansir Republika.co.id, Kamis (8/11/2018).

 

 

Menurutnya, target aksi damai tersebut adalah lahirnya aturan pelarangan LGBT di Bogor. “Kita minta pemerintah agar mengeluarkan semacam SK atau Perda Anti LGBT, yang dengan payung hukum tersebut harapannya bisa melarang secara tegas kegiatan LGBT di Bogor,” jelas Ustaz Halim.

 

 

Rencananya, aksi dimulai dengan konvoi dari Masjid Amaliyah Ciawi menuju Masjid Raya Bogor untuk melaksanakan shalat Jumat, setelah shalat Jumat massa akan longmarch menuju Balai Kota Bogor.

 

 

“Di balai kota kita akan temui Walikota dan para anggota DPRD, kita akan minta mereka agar lebih peduli dengan kasus LGBT ini dan bisa mengeluarkan kebijakan yang tegas untuk mengatasi penyakit masyarakat ini,” kata Ustaz Halim.

 

 

Untuk itu, ia mengajak seluruh pihak yang peduli akan masalah ini bisa meluangkan waktunya untuk berjuang bersama-sama para ulama, pimpinan ormas Islam, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan berbagai pihak lainnya dalam Aksi Damai Tolak LGBT pada Jumat 9 November 2018.

 

 

MUI Ingin Larang Aktivitas LGBT Berlaku Diseluruh Indonesia

Sementara Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengapresiasi pada aparat kepolisian yang membatalkan rencana penyelenggaraan Grand Final Mister and Miss Gaya Dewata 2018 di Bali beberapa waktu lalu. Kontes kecantikan berbau lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) tersebut akhirnya batal diselenggarakan.

 

 

“MUI berharap pelarangan itu akan diberlakukan di semua daerah di wilayah NKRI,” kata Wakil Ketua Umum MUI Zainut Tauhid Sa’adi .

 

 

Ia menyatakan MUI prihatin dengan maraknya aktivitas kelompok LGBT yang berani secara terbuka dan terang-terangan menunjukkan eksistensinya. Ia menganggap hal itu merupakan indikator, jumlah dan aktivitas kalangan non-heteroseksual alias penganut homoseks di Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan.

 

 

Sekaligus, ia melanjutkan, menunjukan permasalahan homoseksual tidak bisa dianggap lagi sebagai hal sederhana dan perlu mendapat perhatian yang serius dari semua pihak, khususnya dari pemerintah, tokoh agama, dan masyarakat. “Praktik lesbian, gay, biseksual dan transgender serta seks bebas harus dilarang, karena bertentangan dengan nilai-nilai agama dan Pancasila,” ujar Zainut.

 

 

Ia menegaskan orientasi non-heteroseksual, bukan sesuatu yang dibenarkan dalam ajaran Islam. Ia mengingatkan, MUI sudah mengeluarkan fatwa pada 2014, tentang LGBT bahwa hukumnya haram atau dilarang oleh agama. Pun semua agama juga melarang tindakan atau perilaku LGBT. “Penolakan terhadap LGBT, bahkan sudah menjadi kesepakatan bersama dalam hukum positif di Indonesia,” kata dia.

 

 

Zainut mengingatkan, norma hukum positif di Indonesia tidak melegalkan LGBT. Dalam Undang-Undang Perkawinan menyatakan, sahnya perkawinan jika dilakukan oleh mereka yang berbeda jenis kelamin menurut ajaran agama.

 

BACA JUGA: LGBT dan Kehancuran Indonesia

 

Ia mendorong tokoh agama semakin sering memberikan pencerahan kepada umatnya tentang pentingnya hidup dengan perilaku seks yang sehat dan bertanggung jawab sesuai dengan ajaran agama. Serta, menjelaskan tentang bahaya hidup dengan perilaku seks yang menyimpang. Hal itu tidak lain demi menyelamatkan peradaban hidup umat manusia.

 

 

“Saya yakin dan percaya, semua agama mengajarkan kepada pemeluknya untuk berperilaku seks yang sehat dan bertanggung jawab,” ujar Zainut.  [ ]

5

Red: admin

Editor: iman

Ilustrasi foto: sorot.com

943

 Follow juga akun sosial media percikan iman di:

Instagram : @percikanimanonline

Fanspages : Percikan Iman Online

Youtube : Percikan Iman Online

Twitter: percikan_iman