PERCIKANIMAN.ID – – Rambut putih atau uban biasanya muncul saat usia tua. Ini menjadi salah satu tanda bahwa seseorang sudah memasuki usia yang tidak muda lagi. Ia harus sadar dan hendak berperilaku sebagia orang tua dan tidak berperilaku layaknya anak muda apalagi kenak-kanakan.
Dalam penjelasan medis disebutkan bahwa tubuh memiliki folikel rambut. Folikel ini berupa kantung kecil yang melapisi sel kulit. Di dalam folikel, terdapat sel pigmen bernama melanin yang bisa memberikan warna pada rambut.
Seiring bertambahnya usia dan perubahan kondisi tubuh, folikel bisa kehilangan pigmen sehingga, rambut jadi memutih atau beruban. Rambut putih atau uban memang jamak menjadi tanda penuaan bagi seseorang. Dalam Al Quran secara eksplisit disebutkan tanda penuaan sebagai peringatan untuk berpikir ,
(37)……..أَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَا يَتَذَكَّرُ فِيهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاءَكُمُ النَّذِيرُ……..
“ Bukankah Kami telah memanjangkan umurmu agar dapat berpikir bagi orang yang mau berpikir, padahal telah datang pemberi peringatan kepadamu?……..(QS. Fathir: 37)
Menurut ulama tafsir misalnya Ibnu Katsir rahimahullah, menerangkan dalam kitab tafsir beliau, bahwa para ulama tafsir seperti Ibnu Abbas, Ikrimah, Qatadan, Ibnu ‘Uyainah dan yang lainnya, menjelaskan bahwa maksud Sang Pemberi peringatan dalam ayat di atas adalah uban. (Tafsir Ibnu Katsir 6/542)
Karena lumrahnya uban muncul di usia senja. Jadilah uban itu sebagai pengingat manusia bahwa ia berada dipenghujung kehidupan dunia, menanti tamu yang pasti datang dan tak disangka-sangka yakni kematian.
Namun, saat ini banyak orang usia muda sudah muncul uban, bahkan saat masih duduk di bangku sekolah menengah atau kuliah. Hal ini salah satunya disebabkan folikel yang terdapat sel pigmen bernama melanin tersebut yang bisa memberikan warna pada rambut hitam tidak berfungsi maksimal sehingga muncul uban diusia muda.
Lalu bagaimana hukum mencabut uban bagi seorang muslim? Boleh atau terlarang? Bolehkah seorang menyemir atau mengecat ubannya agar tidak terlihat? Bagaimana sebaiknya yang harus dilakukan?
Untuk mendapatkan penjelasannya bapak ibu dan sahabat-sahabat sekalian bisa simak jawaban dari guru kita ustadz Aam Amiruddin dalam video berikut ini. Silakan simak:
Demikian penjelasannya semoga bermanfaat. Wallahu’alam bishshawab. [ ]
5
Red: admin
Editor: iman
Video: tim official
903
Sampaikan pertanyaan Anda melalui WA: 081281818177 atau alamat email: [email protected] atau inbox melalui Fans Page Facebook Ustadz Aam Amiruddin di link berikut ini : https://www.facebook.com/UstadzAam/ .