PERCIKANIMAN.ID – – Menikah dan membangun rumah tangga yang harmonis adalah dambaan setiap orang. Keluarga adalah lembaga terkecil dalam suatu masyarakat dan dari keluargalah seseorang mendapatkan ajaran serta penanaman nilai-nilai serta ajaran agama Islam untuk diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat.
Dalam agama islam rumah tangga atau keluarga yang harmonis adalah keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah. Hal tersebut bisa dijadikan landasan dalam berkeluarga yang menjunjung nilai-nilai ajaran islam dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.” (QS Ar rum : 21)
Keluarga yang harmonis adalah suatu keluarga yang memiliki ketentraman dan ketenangan didalamnya, meskipun demikian bukan berarti keluarga sakinah atau keluarga harmonis tidak pernah mengalami perbedaan pendapat maupun konflik didalamnya. Dalam suatu keluarga yang sakinah, suami istri akan saling mempercayai, menghargai dan menghormati satu sama lain serta mengingatkan apabila pasangannya melakukan kesalahan.
Lalu bagaimana jika orangtua atau mertua masih ikut campur dan mengatur rumah tangga anak? Apa yang dilakukan? Apakah harus menghindar atau menolak? Bagaimana solusinya, tetap bertahan tinggal di rumah orangtua atau pindah rumah?
Untuk mendapat penjelasannya bapak ibu dan sahabat-sahabat sekalian bisa simak jawaban dari guru kita ustadz Aam Amiruddin dalam video berikut ini. Silakan simak:
Demikian penjelasannya semoga bermanfaat. Wallahu’alam bishshawab. [ ]
5
Red: admin
Editor: iman
Video: tim official
928
Sampaikan pertanyaan Anda melalui WA: 081281818177 atau alamat email: [email protected] atau inbox melalui Fans Page Facebook Ustadz Aam Amiruddin di link berikut ini : https://www.facebook.com/UstadzAam/ .