Cara Menghilangkan Sikap Julid dan Pikiran Negatif, Ini Yang Diajarkan Islam

0
1255
Burung sangka merupakan salah satu penyakit hati ( ilustrasi foto: pixabay)

PERCIKANIMAN.ID – – Ada kalanya terbetik di benak seseorang ketika seluruh tetangga satu komplek diundang ke sebuah pesta pernikahan anaknya namun hanya ada satu orang yang tidak diundang.

 

Mungkin orang tersebut akan bergumam dalam hati tentang temannya yang tidak mengundangnya tersebut, “Dia sentiment, sombong, dan apa salah saya kepadanya. Karena saya ga selevel?”.  Ini adalah yang disebut dengan prasangka buruk (su’uzhon) kepada saudara seiman!

 

Pernahkah ia mencoba berpikir lebih baik dengan melontarkan perkataan : “Ah, mungkin dia sangat sibuk hingga saya lupa tak diundang. Semoga acaranya lancar dan berkah”.

 

Inilah sikap berbaik sangka (husnudzon) yang kadang kurang kita sadari, hingga tak jarang manusia seringkali memiliki persepsi negatif kepada saudaranya sendiri.

 

Berburuk sangka adalah salah satu penyakit hati yang harus dihilangkan. Islam sendiri telah melarang umatnya bersikap buruk sangka kepada orang lain. Hal ini sebagaimana dalam Al-Qur`an dimana dengan tegas Allah Ta’ala berfirman,

 

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسَّسُوا وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ

 

Hai, orang-orang beriman! Jauhilah banyak prasangka buruk. Sesungguhnya, prasangka buruk itu dosa. Jangan kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah kamu menggunjing sebagian lain. Apakah kamu mau memakan daging saudaramu yang sudah mati? Tentu kamu jijik. Bertakwalah ke¬pada Allah. Sesungguhnya, Allah Maha Penerima Tobat, Maha Penyayang. ( QS. Al-Hujurat [49]: 12)

 

Kemudian dalam haditsnya Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam bersabda :

 

إِيَّاكُمْ وَالظَّنَّ فَإِ نَّ الظَّنَّ أَكْذَ بُ الْحَدِيْثِ

 

Hati-hatilah kalian terhadap prasangka (buruk) karena prasangka (buruk) adalah perkataan yang paling dusta.” (HR. Muslim)

 

Tentu sikap waspada itu diperlukan dan waspada dengan buruk sangka jelas berbeda. Sikap waspada lebih kepada kehati-hatian dalam menjaga diri. Sementara sikap buruk sangka adalah lebih cenderung kepada tuduhan.

 

 

Lalu bagaimana cara menghilangkan sikap julid dan pikiran negatif kepada orang lain? Apakah ada doa khususnya untuk menghilang hal buruk tersebut? Bagaimana sikap kita jika ada teman yang suka julid, dinasehati atau dijauhi?

 

 

Untuk mendapatkan penjelasannya bapak ibu dan sahabat-sahabat sekalian bisa simak jawaban dari guru kita ustadz Aam Amiruddin dalam video berikut ini. Silakan simak:

 

 

Demikian penjelasannya semoga bermanfaat. Wallahu’alam bishshawab. [ ]

5

Red: admin

Editor: iman

Video: tim official

953

Sampaikan pertanyaan Anda melalui WA: 081281818177 atau alamat email: [email protected]  atau inbox melalui Fans Page Facebook Ustadz Aam Amiruddin di link berikut ini : https://www.facebook.com/UstadzAam/ .