Oleh: KH.Drs.Abdurrahman Rasna,MA*
PERCIKANIMAN.ID – -Jangan biasakan menutup pintu dengan tujuan biar tidak ada tamu. Apalagi menutup jalan memasang portal. Ada seorang perempuan mengeluh kepada Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam, karena perilaku suaminya.
Suaminya selalu mengundang orang-orang datang ke rumahnya dan menjamunya sehingga tamu² tersebut menyebabkan sang istri menjadi repot dan merasa kelelahan.
Namun ia tidak mendapatkan jawaban apa pun dari Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam tentang hal itu. Setelah beberapa waktu…
Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalampergi ke rumah suami-istri tersebut. Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam berkata kepada sang suami, “Sesungguhnya aku adalah tamu di rumahmu hari ini.”
Betapa bahagianya sang suami demi mendengar ucapan Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam tersebut, maka dia segera menghampiri istrinya untuk mengabarkan bahwa, tamu hari ini adalah Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam.
Si istri pun merasa bahagia karena kabar tersebut, dia pun segera memasak makanan yang lezat dan nikmat. Dia melakukan hal tersebut dengan penuh rasa bahagia di dalam hatinya.
Ketika Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam akan pergi dari rumah itu, beliau berkata kepada sang suami :
“Ketika aku akan keluar nanti dari rumahmu, panggil istrimu dan perintahkan dia untuk melihat ke pintu tempat aku keluar.”
Maka sang istri melihat Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam keluar dari rumahnya diikuti oleh binatang-binatang melata, seperti kalajengking dan berbagai binatang yang berbahaya lainnya dibelakang Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam.
Terkejutlah sang istri dengan apa yang dilihat di depannya.
Maka Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Seperti itulah yang terjadi setiap kali tamu keluar dari rumahmu, maka keluar pulalah segala bala, bahaya dan segala binatang yang membahayakan dari rumahmu.”
Maka inilah hikmah memuliakan tamu dan tidak berkeluh kesah karena kedatangannya. Rumah yang banyak dikunjungi tamu adalah rumah yang dicintai Allah.
Begitu indahnya rumah yang selalu terbuka untuk anak kecil atau orang dewasa. Rumah yang di dalamnya turun rahmat dan berbagai keberkahan dari langit.
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Jika Allah menginginkan kebaikan terhadap satu kaum, maka Allah akan memberikan hadiah kepada mereka.”
Para sahabat bertanya, “Hadiah apakah itu, ya Rasulullah ?”
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Tamu akan menyebabkan turunnya rezeki untuk pemilik rumah dan menghapus dosa-dosa penghuni rumah.”
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Rumah yang tidak dimasuki tamu (tidak ada tamu), maka Malaikat Rahmat tidak akan masuk kedalamnya.”
Rasul shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Tamu adalah penunjuk jalan menuju surga.”
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya.”
Jangan gara²-gara Corona kita tidak mau lagi menerima tamu. Maka malaikat pembawa rahmat dan perlindungan tdk akan masuk ke rumah kita. Wallahu’alam. [ ]
*penulis ada anggota Komisi Dakwah MUI Pusat dan anggota Bidang Dakwah Pengurus Besar Matlaul Anwar (PB MA)
5
Red: admin
Editor: iman
834
