Biaya Haji 2019 Akan Naik Sekira 100 Dolar AS

0
547

PERCIKANIMAN.ID – –  Ketua Komisi VIII DPR, Ali Taher Parasong, mengatakan kenaikkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) hanya akan mencapai sekitar 100 dolar AS. Sedangkan nilai kurs yang akan dijadikan b untuk pembayaran BPIH  tersebut akan disesuaikan dengan asumsi kurs sesuai APBN, yakni Rp 15.000/per Dolar.

 

 

‘’Kami akan  terus berusha menekan agar Biaya Penyelenggaran Ibadah Haji (BPIH) 2019 tidak mengalami kenaikkan.Namun, apa bila terpaksa mengalami kenaikkan BPIH itu biayanya harus seminimal mungkin,’’ kata Ali Taher, di Jakarta, seperti dilansir ihram.co.id, Jumat (28/12/2018).

 

 

Ali menegaksan besaran BPIH masih terus dibahas oleh DPR bersama pemerintah. Keputusannya diharapkan sudah bisa diputuskan pada akhir Januair 2019. Ini karena DPR memang ingin agar besaran BPIH diputuskan lebih awal.

 

 

‘’Nanti akan diputus setelah ada tim yang pulang dari Saudi Atabia yang bertugas khusus mengkaji soal ini. Bagaimana laporan mereka. Kami ingin BPIH diputis lebih awal untuk membuat hal lain yang terkait pelayanan haji lebih lancar dan baik,’’ ujarnya.

 

 

Ali menegaskan sampai sekarang pihaknya masih mencermati dengan pasti kenailkan tersebut, terutama terait dengan naik turunya harga avtur yang menjadi bahan bakar pesawat. Sebab, besaran harga BPIH akan tergantung dengan tinggi rendahnya harga avtur tersebut.

 

 

‘’Porsi yang paling besar dari besaran BPIH adalah untuk biaya pesawat. Dengan sewa maka setiap jamaah sebenarnya harus bayar dua kali tiket penerbangan Saudi-Indonesia pulang pergi. Ini harus dipahami karena jamaah haji itu memakai pesawat carter, bukan pesawat reguler. Akibatnya, setiap harus mengantar dan membawa pulang haji, pesawat harus dikosongkan atau tidak boleh membawa penumpang. Itu aturan penerbangan internasiona dan kita harus mentaatinya,’’ tegasnya. [ ]

5

Red: admin

Editor: iman

Ilustrasi foto: kemenag

870

Follow juga akun sosial media percikan iman di:

Instagram : @percikanimanonline

Fanspages : Percikan Iman Online

Youtube : Percikan Iman Online

Twitter: percikan_iman