• HOME
  • AKTUAL
  • TANYA USTADZ
    • AKHLAK
    • AQIDAH
    • IBADAH
    • MUAMALAH
  • KELUARGA
    • AN-NISA
    • KEUANGAN
    • PARENTING
  • KHAZANAH QURAN
  • VIDEO
Masuk
SELAMAT DATANG!Masuk ke akun Anda
Lupa kata sandi Anda?
Pemulihan password
Memulihkan kata sandi anda
Cari
26.8 C
Bandung
Minggu, Januari 17, 2021
Masuk
Selamat Datang! Masuk ke akun Anda
Lupa Password? Dapatkan Bantuan
Pemulihan password
Memulihkan kata sandi anda
Sebuah kata sandi akan dikirimkan ke email Anda.
Percikan Iman Online
  • HOME
  • AKTUAL
  • TANYA USTADZ
    • SemuaAKHLAKAQIDAHIBADAHMUAMALAH

      Bukti Kita Cinta Pada Al-Quran, Ini Indikasinya

      Shalat Sunnah Setelah Dzuhur, 2 atau 4 Rakaat ?

      Alasan Orang Berbohong, Ini Yang Harus Diwaspadai

      Sebab Mandi Wajib, Perhatikan 3 Hal Ini

  • KELUARGA
    • SemuaAN-NISAKEUANGANPARENTING
      Di antara hikmah paling baik dalam peristiwa Isra Mi’raj adalah menerima dengan iman. (Foto: Pixabay)

      Kisah Umar dan Istri Yang Cerewet: 5 Pelajaran Yang Dapat Dipetik

      Membersamai buah hati dengan kualitas waktu (foto: pixabay)

      Makna Kehadiran Anak Dalam Keluarga

      ibuanak

      Tips Membuat Otak Anak Jadi Lebih Cerdas, Perhatikan 7 Hal Ini

      MUI Nilai Vaksin Nonhalal Bisa Digunakan, Tapi Ini Syaratnya

  • KHAZANAH QURAN
  • VIDEO
Beranda TANYA USTADZ IBADAH Sudah Tarawih tapi Masih Ingin Qiyamul-Lail, Bolehkah?

Sudah Tarawih tapi Masih Ingin Qiyamul-Lail, Bolehkah?

Penulis
Iman Djojonegoro
-
Juni 10, 2017
0
151
Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp
    shalat

    Apakah dibenarkan kalau kita mengikuti shalat Tarawih (semisal 8 rakaat) selepas shalat Isya lantas sepertiga malam terakhir kita juga mengerjakan Shalat Malam (semisal 8 rakaat lagi) lalu setelah itu ditutup dengan shalat Witir?

     

    iklan

    Rasanya perlu untuk disepakati bersama perisitilahan shalat malam yang sudah popular di benak ummat Islam. Diketahui ada empat istilah Qiyamul-Lail, Tahajud, Qiyamu-Ramdhan, dan Tarawih yang merujuk pada satu ibadah yang sama. Kalaupun keempat istilah tersebut perlu dibedakan, hal itu lebih pada segi waktu pelaksanaannya.

    Sementara, tata caranya sama saja. Disebut Qiyamul-Lail karena dilaksanakan sebelum tidur, disebut Tahajud karena dilaksanakan bangun tidur, disebut Qiyamu-Ramdhan karena dilaksanakan bulan Ramadhan, dan disebut Tarawih karena ada dua salam atau lebih dan dilaksanakan dengan santai. Tarawih secara bahasa artinya santai. Peristilahan Tarawih datang dari kalangan sahabat atau tabi‘in.

    Sementara itu, perintah untuk melaksanakan Qiyamul-Lail atau Tahajud berlaku sepanjang tahun tanpa kecuali bulan Ramadhan. Hanya saja pada bulan Ramadhan, ibadah ini mempunyai istilah khusus yang maksudnya sama. Dengan demikian, alangkah baiknya untuk memperhatikan betul peristilahan ini. Jangan sampai kita terjebak pada peristilahan atau nama. Hanya karena beda istilah atau nama, kemudian dianggap berbeda. Bukankah shalat yang lain juga ada yang punya dua nama, seperti shalat Qabla Subuh dengan shalat Fajar, shalat Syukrul Wudhu dengan shalat Thahur, dan sebagainya?

    Kalau Anda ingin melakukan Shalat Malam lagi saat bangun tidur pada malam Ramadhan, maka cara yang selamat adalah melakukan shalat Qiyamul-Lail dengan jumlah rakaat genap atau tanpa melakukan Witir.

    Baru saat bangun tidur nanti, setelah Qiyamul-Lail Anda melakukan shalat Witir tiga rakaat. Demikian menurut para ulama Hanafi, Maliki, Hambali, dan pendapat yang masyhur dari para ulama Syafi’i mengingat Witir tidak boleh dilakukan dua kali dalam semalam. Hal ini sesuai hadits yang diriwayatkan Imam yang lima kecuali Ibnu Majah bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Tidak ada dua Witir dalam satu malam.” Wallaahu a’lam.

    Facebook
    Twitter
    Pinterest
    WhatsApp
      Artikel SebelumnyaMimpi Basah Siang Hari Bulan Ramadhan, Bagaimana Shaumnya?
      Artkel SelanjutnyaHukum Memperingati Nuzulul Qur’an
      Iman Djojonegoro

      ARTIKEL TERKAITDARI PENULIS

      Bukti Kita Cinta Pada Al-Quran, Ini Indikasinya

      Shalat Sunnah Setelah Dzuhur, 2 atau 4 Rakaat ?

      Alasan Orang Berbohong, Ini Yang Harus Diwaspadai

      SOSIAL MEDIA

      8,700FansSuka
      4,272PengikutMengikuti
      8,100PengikutMengikuti
      6,530PelangganBerlangganan
      @percikaniman_id
      4.495 Pengikut
      Mengikuti

      Komentar

      • Berita Aktual Islam Terpercaya pada Pentingnya Persiapan Psikologis Sebelum Menikah
      • avrilia pada 5 Larangan Bagi Wanita Saat Menjalani Masa Iddah
      • bayu haribasuki pada Menganalisa Karakter Diri Berdasarkan Juz, Apakah Dicontohkan Nabi?
      • Dani pada Ingin Bertaubat yang Sebenar-benarnya? Lakukan 4 Langkah Ini
      • pakar makalah pada Aneka Hidangan Daging Kambing Di Hari Idul Adha

      PILIHAN EDITOR

      Efek Samping Vaksin COVID-19 Sinovac Ringan hingga Berat, Ini Yang Ayah...

      Januari 16, 2021
      Di antara hikmah paling baik dalam peristiwa Isra Mi’raj adalah menerima dengan iman. (Foto: Pixabay)

      Kisah Umar dan Istri Yang Cerewet: 5 Pelajaran Yang Dapat Dipetik

      Januari 13, 2021

      Bolehkah Menolak Vaksinasi Covid-19? Begini Penjelasannya

      Januari 12, 2021

      ARTIKEL TERPOPULER

      Mimpi Orang Yang Sudah Meninggal, Ini Penjelasannya

      November 29, 2019
      miftah faridl

      KH Miftah Faridl Bantah Dukung Dream For Freedom

      November 11, 2015
      mimpi

      Bermimpi Ketemu Almarhum, Siapakah yang Hadir dalam Mimpi Itu?

      Juli 11, 2016

      KATEGORI TERPOPULER

      • HEADLINE4444
      • AKTUAL2118
      • TANYA USTADZ1535
      • KHAZANAH1463
      • KELUARGA1145
      • IBADAH786
      • PANDUAN IBADAH698
      • AN-NISA606
      • KIRIMAN PEMBACA586
      TENTANG KAMI
      Percikan Iman Online adalah sebuah portal media online Islami yang bernaung di bawah PT Berkah Khazanah Intelektual.
      Hubungi kami: [email protected]
      IKUTI KAMI
      • PRIVASI
      • DISCLAIMER
      • KONTAK KAMI
      • IKLAN
      • PEDOMAN MEDIA SIBER
      © Percikan Iman Online - Percikan Iman Online